Menangis Dalam Tidur

Sadarkah kamu
Kamu menangis dalam tidur lelapmu
Air matamu tak sedikit
Apa yang ada dalam mimpimu?

Seringkali aku melihatmu menangis saat tertidur
Aku rasa kamu memikirkan sesuatu
Kamu punya kebiasaan menghadapi semuanya sendiri
Kamu selalu punya cara menikmati sakit seorang diri

Kamu tipe orang yang berbagi kebahagian
Tapi kamu enggan bilang kondisimu yang sedang kesusahan

Apa yang kamu tangisi?
Tak adakah teman untuk berbagi

Bila kamu lebih syahdu mengadu pada Tuhan
Bila kamu lebih menikmati sujudmu
Silahkan saja
Aku hanya menawarkan pundakku yang lumayan kokoh ini
Untuk menjadi tempatmu bersandar
Menjadi tempat ternyamanmu untuk rehat sejenak dari semua rutinitas

Aku hapus air matamu
Aku usap lembut keningmu
Aku peluk dirimu
Seakan aku ingin menyampaikan pesan
Semua akan baik-baik saja
Tenanglah dalam tidurmu
Hapus semua khawatirmu
Buang semua kecewamu
Ada aku disini membersamaimu

Bangunlah esok pagi
Dengan energi dan semangat baru
Selalu tersenyum bahagia tanpa beban
Seperti dirimu

Mungkin Kamu Telah Dewasa

Mungkin kamu telah dewasa
Kamu bisa memahami setiap kondisinya
Kamu bisa tidak terbawa sampai kedalam rasanya

Padahal
Orang Tua belum tentu Dewasa
Orang Muda biasanya tidak Dewasa
Tapi kamu bisa menjadi dewasa

Perjalanan hidupmu sungguh luar biasa
Melaluinya pasti tidak mudah dan selamanya indah
Melampaui jutaan rasa dan warna
Aku bangga

Melawan emosi yang bergejolak
Berfikir jalan keluar dan solusi tebaik
Menjaga ketentraman hati
Melepaskan semua yang tidak tertakdir
Menghadapi kenyataan dengan semangat dan produktivitas profesional
Kamu sangat mengesankan

Sakit yang orang lain belum tentu bisa menahannya
Kamu nikmati itu sebagai anugerah dan melewatinya dengan senyuman

Kecewamu bukan hanya sekali
Tapi itu bukan alasan untukmu tak berbagi

Kamu tahu kosekunsinya
Kamu terima semua pengalamannya
Gagal bukan berarti akhir
Gagalmu selalu jadi keberhasilan yang tertunda