Masih Ada Cinta Tulus Itu Untukku

Sudah terlampau lama

Dan kamu bilang masih ada cinta tulus itu untukku

Mungkin aku tak pernah merasakannya

Tapi kamu selalu mencoba menyampaikannya

Fokusmu bukan lagi aku

Tapi aku jadi salah satu alasan kamu suka hilang fokus

Katamu, aku terlalu sibuk berkarir

Cinta tak selalu jadi prioritasku

Cinta bisa aku dapatkan dari mana saja

Karena pada dasarnya kamu hanya mengandalkan dirimu sendiri

Dengan kata lain, aku tak pernah percaya atau menghandalkan hanya 1 orang

Kenyamanan dan damaianmu

Adalah saat semua berjalan harmonis sesuai semua keinginanmu

Apa Aku Pernah Marah Padamu?

Apa aku pernah marah padamu

Saat kamu mulai egois

Kamu tak peduli perasaanku

Kamu tak hargai aku

Tidak

Apa aku marah padamu

Waktu kamu berpaling

Diam tanpa kata

Dan pergi entah kemana

Tidak

Aku geregetan

Aku kesal pada diriku sendiri

Tidak menjadi orang ternyamanmu

Tempatmu bersandar

Tempatmu berkeluh kesah

Yang menyedihkan

Aku tak mampu memintamu bertahan

Dan aku tak ingin kamu pergi dari pengelihatanku

Kenapa kamu selalu ingin pergi

Segera ingin menghilang dari jangkauanku

Setaknyaman itukah bersamaku

Aku lho nyaman banget

Dengan adanya kamu dalam jangkauanku

Hebatnya kamu

Kamu bisa membuat orang mencintaimu

Ketulusanmu dalam bersosoasialisasi

Tak aku rasakan dalam kebersamaan kita

Kamu tampaknya terpaksa

Tapi kamu juga terlihat menikmatinya

Aku tak berani bertanya

Aku tak bisa membayangkan hariku tanpa ada kamu

Waktu Kau Memilih Pergi, Aku Tak Menahanmu

Waktu kau memilih pergi

Apa aku menahanmu

Tidak

Bahkan kau tak bilang apa alasanmu

Aku tak bertanya

Aku lepaskan kamu

Kamu yang telah banyak berjuang

Kamu yang selalu mencoba untuk bertahan

Aku tak punya alasan memintamu untuk tetap bersamku

Aku pernah egois

Aku pernah tak sadar diri

Inginku terlalu tinggi

Hanya kamu yang peduli

Hanya kamu yang pemerhati

Hanya aku yang tak peduli

Usahamu

Usahamu

Jerih payahmu

Air matamu

Semua peluh yang membasahi tubuhmu

Aku tahu meski tidak secara detail dan pasti

Aku bersyukur ada kamu yang segitu hebatnya bersusah payah untuk kelangsungan hidupku

Terima kasih

Doa terbaikku untuk kesehatan, keselamatanmu

Semoga yang maha kuasa selalu memberikan perlindungan terbaikmu

Dear Calon Imam Anakku

Dear calon imam anakku

Anakku adalah salah satu berkat luar biasa yang Tuhan titipkan hadir dalam hidupku

Dia anak perempuan pertama

Tempat aku uji coba, belajar menjadi orang tua

Awalnya dia anak yang manis dan manja sekali

Karena semua mata tertuju menyambutnya

Juga hanya baru ada dia yang menjadi fokus keluarga kami

Dia keras kepala, egois tapi hatinya lembut

Sabarnya setipis tisue

Inginnya selalu menggebu

Dia pemberani dan petualang ulung

Dia gak bisa disetop

Dia akan berhenti kalau sudah mengalami dan tau rasanya tidak enak

Dia cantik, cerdas dan cekatan

Tentunya dia juga manusia biasa

Kurang lebih dia sama sepertiku, nak

Dia bagus dalam hal karir

Akan tetapi kerapihan dan kebersihan rumah kurang

Memasak pun hanya enak menurut standar rasanya saja

Itu pun makanan sederhana

Dari kecil telapak tangannya sangat sensitif

Ia hampir gak bisa ketemu sabun apalagi deterjen bahkan sabun colek

Semenjak ada adik-adiknya

Dia jadi terbiasa menangani semua masalah dalam hidupnya seorang diri

Bahkan siapa cinta pertama atau cinta monyetnya, saya tak paham

Suatu saat dia terlihat murung

Mencari seribu alasan untuk tidak keluar rumah

Tapi teman-temannya gak pernah absen untuk bermain bersamanya

Dia paksa fisik dan hatinya yang sedang tidak baik-baik saja

Sampai kami temukan dia jatuh pingsan

Dan membuat kami semua panik

Untung dia masih dikasih umur untuk bertahan

Meski kami sudah pasrah dan mengundang beberapa orang untuk mengaji disekelilingnya

Banyak hal yang tak dapat saya sampaikan di sini

Kamu telah meminangnya

Untuk beribadah kepada Allah SWT menjadi teman hidup sesurgamu

Dia telah menerima pinanganmu

Meyakinkan dirinya, kamu adalah nama yang telah Allah takdirkan 50rb tahun lalu untuk berpasangan dan beribadah bersama mendekatkan diri serta memantaskan diri untuk menjadi penghuni surgaNYA

Selamat berlayar

Saling belajar

Menghormati

Menghargai

Memaafkan

Berguna

Berkah

Aamin

Menurutku, Aku berjuang 1000% dibandingkan Kamu

Menurutku, aku telah berjuang 1000x persen dibandingkan kamu

Aku melewatkanmu untuk kebaikan kita

Kamu punya banyak keinginan yang ingin direalisasikan

Sedangkan aku hanya ingin terus melihatmu kamu bahagia

Tak mungkin kupatahkan sayapmu waktu itu

Bahkan hingga detik ini

Keras kepalamu tak ada yang bisa menandingi

Keyakinanmu membuatkmu berani mendobrak batas-batas itu

Waktu itu aku harus berperan menjadi anak dan cucu yang penurut

Mengikuti pendidikan A-Z, aku menjadi diproses untuk matang sebelum waktunya

Karenq tuntutan perusahaan milik keluarga

Hingga kini, perusahaan sudah otopilot

Bergerak dengan smooth untuk terus menghasilkan pundi-pundi keuntungan

Bukan hanya untukku sendiri, keluargaku, dan semua orang yang menjadi bagian dari perusahaanku

Jika kemarin sulit untukku menebak setiap manuvermu

Kini aku lebih menikmati melihatmu melalui badai demi badai dalam hidupmu

Semangatmu tak juga padam

Sesekali aku melihatmu sembuyikan air mata

Sesekali aku melihatmu menangis menikmati kesedihanmu seorang diri

Kamu ingin orang hanya tahu bahagiamu, tak pernah kamu membagi duka kecewa serta kesedihanmu

Sesekali kamu menahan sakit, yang seharusnya sudah tak tertahankan

Aku heran kenapa kamu resisten terhadap rasa sakit

Sesakit itukah kehidupan membentukmu

Aku mellihatmu tumbuh dari girl jadi woman and now like a lady

Awasome

Kamu cantik dan menawan serta istimewa di hatiku

Singgasanamu selalu ada di hatiku

Bolehkan kini aku hadir kembali dikehidupanmu

Membersamaimu

Mendampingimu

Membimbingmu

Mungkin semua waktunya tak tepat, karena kita bukan orang yang tepat

Cepat atau lambat

Perjalanan ini, semakin mengantarkan pada inti kehidupan

Puluhan bahkan ratusan kali aku bertemu orang yang tak tepat

Jadi aku belum bisa meletakkan apa yang seharusnya

Lelah sudah berandai

Harapan itu masih ada

Sisa tenanga itu masih digunakan untuk usaha dan ikhtiar

Kalau kita hanya dua orang yang tak tepat

Hanya untuk sekelebat menatap

Apalah arti dari sebuah pengharapan

Bukannya harus aku kubur

Bukannya semua sia-sia

Bukannya sudah selesai sampai di situ

Masih Ingat Kan, Kamu Lho Yang Menolak

Jangan senyum-senyum sendiri

Masih ingat kan, kamu yang menolak dengan kesadaran penuh lho ya

Langsung disampaikan oleh dirimu sendiri

Kamu juga yang nangis-nangis

Sendirian dipojokan

Mengetahui hari bahagiaku bersamanya

Sekarang

Perkara aku gak sengaja kepencet calling kamu

Kamu langsung salting

Just kepencet ya

Please, no hard feeling

Kamu tahu kan

Kamu pemikir banget

Kamu pemilih banget

Kamu berhati-hati sangat

Karena menurutmu pernikahan adalah ibadah terpanjang

Kamu ingin satu imam di dunia yang mampu memimpinmu lebih dekat dan makin dekat dengan Surga ALLAH SWT

Tapi kamu gak munafik

Kamu juga lihat fisik

Kecerdasan, ketangkasan, berwawasan luas

Karena kamu sukak bicara ngalor ngidul

Kamu suka jalan ke sana kesinj

Kamu suka kulineran ini itu

Dan kamu jelas peduli akan banyak hal disekitarmu

Beberapa kelemahanmu yang aku tahu

Kamu gak bisa berjumpa dengan darah dan jarum suntik

Kamu gak bisa melihat orang di sekitarmu menderita

Kamu gak bisa dibohongi dan dicurangin, karena gak ada kesempatan kedua untuk mereka

Kamu akan mengalah dan tak berdebat, meski kamu tahu pilihanmu yang tepat

Kamu tak perlu pembelaan, meskipun kamu disudutkan

Nak,

Duhai anak sholeh sholehah yang mungkin nanti akan lahir dari rahim calon Ibu yang masyaallah tabarakallah ini

Ibumu perlu konsistansi dalam diberikan keyakinan

Pembuktiannya pun harus berulang

Jangan terlalu ngotot juga

Hebat, kalau Ayahmu bisa menahlukkannya

Ibumu mampu berdiri diatas 

Apalah daya saya yang bukan tertulis sebagai jodohnya

Save yourself first, then me and ours chil

Bagaimana saya harus mengatakannya

Saya amat sangat bersyukur, apabila diujung penantian ini

Saya dipertemukan dengan Anda yang sudah bersiap

Anda yang dengan strategi menyelamatkan, memupuk, membina dan menjaga keamanan kenyamanan diri anda sendiri

Untuk selanjutnya menyelamatkan dan memberikan kenyamanan itu kepada saya dan anak-anak kita kelak

Saya percaya hidup ini bukan tetang detik ini

Ada kehidupan selanjutnya yang perlu kita pertanggung jawabkan

Ikhlaskan Aku

Berlebihankah, 

Apabila aku meminta bantuanmu

Untuk ikhlaskan aku

Kelewatankah,

Apabila aku minta tolong agar kamu merelakan pilihanku

Sudah terlalu lama untukku

Secara tak langsung terbelenggu oleh dirimu

Doamu begitu kuat

Untuk menjagaku

Doaku juga kuat

Agar aku diberikan penjagaan terbaik Tuhan

Aku rasa ini sudah waktunya

Aku melanjutkan fase kehidupanku

Mohon ikhlaskan dan relakan

Ku Jaga Kamu, Segenap Hatiku

Ku jaga kamu dengan segenap hatiku

Di masa lalu kita pernah terluka dan kecewa, serta bahagia juga tawa

Masa kini dan masa depan kita akan bersama selamanya

Ku jaga kamu dengan segenap hatiku

Rasakan hangat, lembut, dan tulusnya perasaanku hanya untukmu

Melihatmu tersenyum, tertawa dan bahagia itu kewajibanku

Yang ada saat ini dan seterusnya adalah tentang kita

Tentang mereka yang pernah ada dalam hidupmu

Biarkan sirna bersama waktu

Meski kelak ia datang dan menyapamu

Jangan pernah goyah

Ada aku di sisimu

Cinta Yang Elegant

Cinta yang elegant

Mungkin itu yang bisa aku gambarkan tentang bahasa cintamu

Kamu mencintai tanpa kata

Tapi rasa dan tindakkanmu nyata

Meski kamu kepergok

Kamu akan diam seribu bahasa

Cintamu tulus

Tak mengharap kembalian

Cintamu sunyi tapi menghangatkan

Sampai kebekuan itu tiba

Hatimu mengeras

Cinta itu masih ada

Hanya saja tak lagi bersinar

Luka demi luka telah mengajarinya untuk melindungi diri

Di dalam cangkang keras

Cintamu kamu amankan

Dingin tak lagi percaya

Semoga kelak ada yang serius membuatmu kembali nyaman

Untuk bersamanya

Selamanya

Terkadang Aku Iri sama Adik-Adikmu, Ibu-Ibuanmu dan semua orang yang kamu sayangin

Terkadang Aku Iri sama Adik-Adikmu, Ibu-Ibuanmu dan semua orang yang kamu sayangin

Aku iri karena ingin jadi salah satu orang yang kamu sayangin juga

Yang kamu prioritasi

Yang kamu bahagiin

Sampai aku belajar untuk menyayangi orang-orang yang kamu sayangi

Ternyata ini rasanya berbagi kisah kasih dan sayang

Pengalaman berharga seumur hidupku

Bukan kecerdasan bukan pandai menguasai pasar

Tapi bagaimana memanusiakan manusia

Aku banyak belajar darimu

Dari hal kecil sederhana

Akan tetapi berdampak banyak dan luar biasa

Tak mengharap timbal balik

Biarkan semesta yang bekerja

Dan pertolonganNYA nyata

Mungkin kamu tak menguasai urusan cinta antar lawan jenis

Dari caramu memperhatikanku

Aku lihat ada ketertarikan itu

Hanya saja

Terlalu tinggi ekspektasimu

Yang jadi dinding

Tanggung Jawabmu Sebagai Anak Pertama Perempuan

Hai, kamu

Aku mau panggil ayang tapi siapalah aku

Dimana senyum indah dan tawa renyahmu itu

Dimana pancaran sinar dan energi luar biasa positif itu

Tanggung jawabmu sebagai anak pertama perempuan

Aku coba pahami

Aku coba mengerti

Kamu juga harus memikirkan dirimu sendiri

Ya

Dirimu sendiri

Bukankan kamu selama ini

Cukup egois

Berkelana ke sana ke sini

Memperjuangkan kehausanmu akan pengalaman dan pengetahuan baru

Banyak kisah dan pengalaman telah kamu lalui

Ada bahagia suka dan duka

Manis dan pahitnya kehidupan

Kini giliran dirimu sendiri

Jangan hanya ikut campur dan ngurusin orang lain

Mana jalan hidup yang kamu pilih

Siapa orang yang kamu yakini dalam perjalananmu ini

Boleh kan itu aku

Mohon maaf namanya juga usaha

Semoga kamu dapat pertimbangkanku dengan bijak

Entahlah, sudah menjadi kebiasaan

Hal yang membuatku tersadar

Aku menjadi terbiasa

Entah bagaimana sepertinya sudah menjadi kebiasaan

Yang jahat dari kebiasaan adalah ketergantungan

Aku biasa bergantung padamu

Terbiasa mengandalkanmu

Menjadikanku separuh lebih dari hidupku

Seperti halnya bernafas

Sudah aku lakukan dari awal

Apabila suatu saat nanti harus terpaksa berhenti

Pasti akan jadi seperti hari kemarin

Aku mendadak rasanya mau mati

Mungkin aku akan tersadar

Kalau tak ada yang tak bisa dilewati

Semua ujian itu ada caranya dilalui

Bahasa cintaku

Adalah tindakan nyataku

Ada dan tiada disampingmu

Sebaik mungkin aku menjaga dirimu

Bahasa cintamu

Adalah kata-kata dan tindakan

Meskipun aku berjuang dalam diam

Aku tak berkata sepatah katapun

Kamu tak akan mengetahui perjuanganku

Mungkin lewat orang lain

Yang terbiasa menjadi penerjemah untukmu

Tapi kamu sampai dititik yang tak percaya pada siapapun

Kata orang kamu itu batu karang

Keras, batu, diem aja ngejedok disitu

Meskipun bermilyaran kali ombak menyapumu

Mengajakmu berpetualang menyelami lautan luas

Baguslah, kamu mulai terbiasa mawas diri

Waspada dan hati-hati

Mejaga hati menjaga diri

Sekuat Semampuku Sayang

Sekuat semampuku, sayang

Aku coba menjaga diriku

Harga diriku, jiwa ragaku, perasaanku, pikiranku

Sekuat semampuku, sayang

Aku hanya sedikit mengeluh

Tak pernah memberitahu orang perihal perjuanganku

Sekuat semampuku, sayang

Aku peluk erat tubuhku

Aku berkata tidak apa-apa, kalau aku tidak baik-baik saja

Sekuat semampuku, sayang

Aku tak menyerah

Aku tak bilang sakit

Meski nyatanya aku sakit

Sekuat semampuku, sayang

Aku cari jalan keluar untuk diriku sendiri

Berproses sampai hari ini

Aku belajar dan terus belajar

Kadang aku kuat tahan banting

Kadang aku katakan kepada diri ini cukup

Sudah tiba waktunya rehat

Aku pun memilih untuk istirahat

Kenapa Bertanya Kalau Kamu Tahu Jawabannya

Kenapa kamu bertanya

Katanya kamu tahu jawabannya

Kamu hanya perlu konfirmasi saja ya

Kenapa aku berubah

Karena mungkin sudah waktunya

Kenapa baru sekarang

Karena inilah waktunya

Kenapa aku tak lagi perhatian

Karena ada yang lain yang jadi fokusku

Kenapa bukan kamu

Karena masih banyak hal yang jadi bahan pertimbangan

Aku bukan aku yang dahulu

Yang takut kehilangan

Yang khawatir apa kata orang

Di dunia ini, hanya ada aku dan Tuhan

Terserah yang lain mau bagaimana dan seperti apa

Aku selalu minta perlindungan Tuhan

Semoga aku selalu dalam perlindungan terbaiknya

Semoga Tuhan jaga hatiku, penuhi hatiku dengan CintaNYA

Aku tak ingin menyakiti mahluk lain ciptaanNYA

Aku hanya belajar lebih menghargai waktu NYA

Hari Itu Langkahku Tertahan dan Berhenti

Hari itu

Langkahku tertahan

Aku melihatmu bahagia bersamanya

Kamu tak pernah sebahagia itu waktu bersamaku

Bukan karena aku cemburu

Bukan juga karena aku kekecewa

Aku hanya ingin melihatmu benar-benar bahagia

Walaupun caranya aku harus berhenti sampai di sini

Setelah hari itu

Tak ada pertanyaan darimu kemana perginya aku

Tak ada upayamu untuk mencariku

Detik itu aku menangis karena semua tak berjalan sesuai rencanaku

Tak ada satupun sesuai harapanku

Semua waktu yang telah kita lalui bersama

Semua kenangan yang telah tercipta

Hanya tinggal sebuah cerita masa lalu

Sejak saat itu

Aku ambil langkah tegak maju jalan

Yang aku tahu aku hanya jalan bergerak maju ke depan

Hanya ada hari esok lusa dan seterusnya

Semua laporan orang tentangmu

Tak lagi menggetarkan hatiku

Tak sedikit pun menggoyahkan tekadku

Ketika Komitmenku Kamu Pertanyakan

Sudahkah kamu bertanya kepada dirimu sendiri

Bagaimana komitmenmu kepada diriku

Sebelum kamu mempertanyakan perihal komitmenku

Kamu mulai jenaka

Semua perjuangan ini ternyata tak nampak dimatamu

Tak sedikit pun mengerakkan hatimu

Bolehkah aku bertanya

Bagaimana bentuk tanggung jawabmu

Terhadap dirimu sendiri

Sikap Tenangmu sungguh Mengkhatirkan

Ceria dan senyummu sudah lama tak nampak

Kamu hanya berbagi secukupnya saja

Tak seperti dahulu yang royal kamu bagikan setiap waktu

Sikap tenangmu sungguh mengkhawatirkan

Petir badai kemarin seolah tak menyakitimu

Aku mencoba memahami remuk redamnya dirimu

Namun aku teringat kamu selalu punya kekuatanmu sendiri

Kamu selalu bisa melewati semua ujian dan cobaan dengan caramu

Dengan akal cerdikmu yang tak dapat terbaca dan tertebak

Bimsalabim jadi saja seperti maumu

Semua sempat curiga kamu pakai perewangan

Padahal instingmu cukup kuat

Selebihnya memang karena Tuhan yang kau percayai yakini

Satu-satunya tempatmu bergantung

Jangan menangis dan bersedih sendirian

Jangan hanya memeluk bantal guling san berbicara pada dinding

Semoga Tuhan berkenan memberikan jodoh dunia akhiratmu

Yang menemanimu dan membimbingmu di dunia hingga Surga nanti

Aamin YRA

Mereka Pada Bertanya Seperti Apa Seleraku

Mohon maaf ini bukannya tak ingin menjawab

Hanya saja ini masalah selera

Pribadi banget ya

Yang tinggi, macho/gentle, rapi, bersih, tahu situasi dan kondisi, menghormati sesama, menghargai, bertanggung jawab, setia

Banyaklah

Yang sejauh ini aku hanya baru temukan di kamu

Singkatnya selera aku itu kamu

Jangan GR

Tapi ya begitulah nyatanya

Orangtuaku yakin Kamulah yang Tertakdir untukku

Dari pandangan pertama

Orangtuaku sudah menyukaimu

Caramu menyapa, berbicara dan bersikap

Kamu langsung dapat piala

Dari secuil kisahmu

Orangtuaku sudah terkesima

Orangtuaku bangga kamu mau aku ajak ke rumah

Orangtuaku seperti menemukan bagian dari anggota keluarga pada dirimu

Jangankan kedua orangtuaku

Aku saja semakin bertambah rasa suka dan kekagumanku padamu

Menurutku, kamu pandai mengambil hati dan perhatian orang

Kamu itu ya kamu gak ada diorang lain

Yang penting kamu jangan bad mood

Sisi negatifmu cukup aku saja yang pahami

Cita-citaku adalah membuatmu good mood setiap hari

Aku mau jadi supporter nomor 1 dalam hidupmu

Ya aku mau jadi nomor 1 di hati dan pikiranmu

Meski aku bukan orang pertama di hati dan pikiranmu

Setelah semua drama dalam hidupmu

Izinkan aku jadi iman dalam dunia dan akhiratmu

Berkenan kah kamu mejadi makmumku, istriku, menantu dari kedua orangtuaku, pasangan dunia akhirat sampai sesurgaku, dan tentunya ibu dari anak-anak kita

Jiwamu kembali terguncang akan kehilangan

Jiwamu kembali terguncang ya

Tahun ini, kamu belajar kehilangan di level yang lebih tinggi lagi

Boleh dibilang kamu sudah dedel duwel

Tersobek-sobek

Hancur lebur

Tapi kudu tetap meluncur

Masalahnya ini pintu surgamu

Lalu teman-teman terbaikmu

Begitu juga dengan terbangnya mimpi-mimpimu

Kamu memang sudah terpaksa berlatih

Namun kamu juga tetap tertatih

Gpp, meski harus terseok-seok

Kelak kamu akan menjadi lebih baik dan tangguh lagi

Aku gak kuasa melihatmu seperti ini

Perihal takdirmu dan ketidak kuasaanku

Aku hanya bisa berdoa

Semoga Tuhan mendengar doaku

Apa yang kamu rasakan dan alami

Tak bisa kubayangkan bagaimana aku jadi kamu

Tanpa pasangan tanpa kekasih hati

Kamu makin terbiasa menghadapi semuanya secara mandiri

Mom, selamat sudah lulus

Mom

Selamat sudah lulus dari urusan di dunia

Semoga alam kubur dan akhirat menyenangkan

Semoga semua amal ibadah diterima

Semoga segala dosa digugurkan

Mom

Terima kasih untuk semuanya

Terima kasih untuk segalanya

Mohon maaf lahir dan batin untuk semuanya

Mohon maaf lahir dan batin untuk segalanya

Mom

Kalau boleh digambarkan

Rasa ini campur aduk

Sedih karena belum bisa kasih yang terbaik

Sedih karena adik-adik seakan masih membutuhkan

Senang karena mom gak sakit lagi

Senang karena mom selesai urusannya dengan dunia

Kecewa karena aku gak bisa ada disaat terakhir

Kecewa karena aku gak bisa mempersiapkan semuanya dengan maksimal

Marah karena orang yang engkau sayang begitu aja

Marah karena orang yang engkau sayang gak cukup sampai di situ aja dan makin bikin keruh situasi kondisi

Mom

Kuatku sampai detik ini karena Allah

Sabarku juga dari Allah

Begitu juga adik-adik

Aku bersyukur Allah selalu berikan kami perlindungan terbaiknya

Maaf

Maaf bila telah membuatmu menangis untuk kesekian kalinya

Maaf bila telah mematahkan sayapmu dan melululantakkan perasaanmu

Maaf

Maaf bila aku dan lagi lagi aku yang menjadi sumber kecewamu

Hingga kamu marah menangis bersedih

Bahkan membuatmu sampai mati rasa

Maaf

Maaf untuk semua hal yang telah aku sebabkan dalam hidupmu

Maaf untuk semua kerugianmu

Maaf

Maafkan aku

Yang Tak Aku Mampu

Yang tak aku mampu

Melihatmu sok kuat dari kejauhan ini

Melihatmu menahan semua emosimu

Melihatmu menciptakan batas yang tegas lalu kemudian membuat dinding tinggi nan kokoh

Yang tak aku mampu

Kamu terus bagikan senyuman ke dunia

Kamu terus berusaha memberikan semua yang kamu punya

Kamu meyakini setiap proses yang kamu lalui akan membawamu lebih dekat dengan penciptamu

Yang tak aku mampu

Aku tak bisa berkontribusi bagimu

Aku hanya bisa sekedar mendoakanmu

Yang tak aku mampu

Melawan waktu dan suratan takdir yang masih menjadi tabir diantara kita

Kalau memang sampai detik ini belum dipertemukan

Apakah akan ada kesempatan itu

Atau tak ada sama sekali

Allahhuallambissoab

Mungkin aku keliru lagi

Aku tahu kamu mengagumi satu sosok

Yang sepertinya panutanmu banget

Meski kamu bilang kamu tak bisa sebahagia dia

Sosok yang selalu kamu sebut setiap harimu

Sosok yang menjadi alasanmu setajir melintir hari ini

Sosok yang kamu jaga privacynya

Dan ternyata sosok itu adalah aku

Bagaimana ceritanya

Aku?

Aku mungkin keliru lagi denganmu

Aku yang mengagumimu

Perasaanku tulus padamu

Meski aku tak mengutarakannya padamu

Mungkin hatimu merasakannya

Detik itu aku tak berharap kamu membalas perasaanku

Sampai rasanya titik ikhlas tertinggi pun datang menghanpiriku

Semaleman aku menangis

Kenpa tak ku ungkapkan saja rasaku ini dari kemarin

Disaat sudah tak ada

Hilang konrak

Tak punya jejak

Media sosial tidak seperti saat ini

Bahkan aku berusaha aktifkan smua sosmedku

Untuk memberikan qlue padamu

Namun apa daya kamu g mainan sosmed

Kemudian aku privacy smua sosmedku

Bohong kalau aku bilang tak ingin bertemu denganmu lagi

Kalau pun bertemu aku harus bilang apa

Kenapa aku jadi cerita tentang aku.

Habis kamu bilang sosok itu adalah Aku.

Yang entah bagaimana menurutmu aku punya daya pikatnya sendiri

Aku punya pesona

Dan bukan tanpa sebab aku jadi motivasi dalam kesuksesamu detik ini

Kamu hanya yakin aku punya perasaan yang sama denganmu

Dan suatu saat nanti akan dipertemukan lagi untuk bertemu

Di saat aku dan kamu sudah cukup matang dan dewasa dalam memahami waktu

Begitupun dalam mengartikan kehidupan

Sesungguhnya mudah untukmu menghampiriku

Akan tetapi situasi dan kondisinya menurutmu belum tepat

Hingga kini kita berhadapan

Pertanyaanmu adalah "masih ingat aku?"

Konyolnya bukan aku jawab, malah aku bertanya balik "emangnya menurut anda, saya siapa?"

Jujurly, di detik itu aku gak bisa langsung tahu kamu siapa

Sampai kamu sebutkan nama lengkapmu  "Awan Teduh"

Ya Allah, luar biasa banget masih ada yang inget sama aku

Aku pikir aku tipe orang yang mudah dilupakan

Amazingnya lagi itu kamu

Sosok yang lumayan lama aku kagumi

Kemudian kamu bercerita tentang awalmula kekagumanmu padaku

Dimulai dari titik yang sama, sempat terjeda dalam koma hingga berjalan menuju titik terang ini

Namanya juga life

Tak semua berakhir sesuai harapan manusia

Semua telah didesign oleh Yang Maha Mencipta

Kita hanya mengupayakan semua semampu kita

Terima kasih untuk semua

Terlena

Terlena

Lagi lagi aku terlalu bahagia

Menikmati setiap momen bersama kalian

Padahal aku tahu kebersamaan ini tak akan kekal

Terlena

Sampai akhir aku tak terima kenyataan

Kenapa perpisahan harus terjadi

Kalian gak perlu dan jangan sampai tahu

Tangisku

Air mataku banjir

Ingat semua memori kebersamaan

Kadang ada suka kadang ada duka

Tapi kita saling menguatkan

Dan terus berbagi kisah

Hubungan ini berakhir di kotak ini

Dikotak lain kita tetap terkoneksi kan

MantanMu Berbagi Kisah Suksesnya

Mantanmu berbagi kisah suksesnya

Dan kamu disanjungnya

Sebagai salah satu orang yang memicu kesuksesannya

Meski hubunganmu dengan mantanmu tak sukses

Kamu ikut bahagia dan kecipratan kesuksesannya

Satu prinsipmu

Hidup ini bukan perbandingan

Tapi fokus pada tujuanmu

Surga Allah SWT

Kamu tak memaksaku

Kamu tak mengarahkanku

Kamu hanya berdoa semoga semua yang terjadi dalam hidupku, aku selalu dalam perlindungan terbaik ALLAH SWT

Apapun yang aku perlu semaksimal mungkin kamu support

Keputusanku

Berkat keputusanku yang waktu itu tak ingin fokus selain belajar

Kemudian tak ingin fokus selain bekerja

Membuatku tersadar tentang apa yang aku tuju dan apa yang aku kejar hanyalah fana semata

Kalau dibilang keputusanku atas pengalaman hidup ini, perjalanan selama ini, pembelajaran ini tak ada kata sia-sia

Namanya juga aku sedang dan masih berproses

Aku bahagia dengan semua yang telah ALLAH izinkan terjadi dalam hidupku

Terima Kasih Pernah Berjuang UntukKu

Terima kasih pernah dengan tulus ikhlas berjuang untukku

Terima kasih telah berusaha memberikan semua yang terbaik untukku

Terima kasih sudah bertahan dengan semua keras kepala dan keras hati serta egois ini

Tak ada kebaikanmu yang bisa aku balas satu pun

Aku berharap Tuhan berkenan membalas semua kebaikanmu padaku

Tak ada kata-kata terakhirku untukmu

Selain berbahagialah dengan semua pilihanmu

Terima kasih telah menciptakan keajaiban demi keajaiban dalam hidupku

Sampai Matahari Terbit Lagi

Sampai kapan

Sampai mapan

Sampai papan

Sampai matahari terbit lagi

Sampai tadi pagi matahari juga terbit

Tapi bukan untuk hidupku bukan untuk hariku

Hidupku dan hariku selalu aku warnai sendiri

Aku kasih rasaku sendiri

Aku take care my self

Aku jaga banget hati ini

Aku lindungi sekali perasaaan ini

I love my body

Aku kenyang janji manis

Aku muak dengan semua rencana tanpa pelaksana

Aku tak lagi ingin mengungkit semua pahit kemarin

Sampai matahariku terbit lagi

Aku harap diriku tenang

Diriku lapang

Diriku sehat lahir batin

Kuat mampu kokoh terpercaya

Aku Yang Lebih Dahulu, Aku Yang Kehilanganmu

Aku yang lebih dahulu bertemu denganmu

Namun mengapa harus aku yang kehilangamu

Takdir dan waktu, 2 hal misteri dalam hidupku

Waktu itu takdir mempertemukanku denganmu tanpa permisi

Kemudian takdir juga yang memisahkan kita

Sampai aku sadar aku kehilanganmu dalam hidupku

Kenapa waktu telat menyadarkanku atas hal itu

Dipertemukan lagi denganmu

Memang salah satu pintaku

Terjebak diantara aku, dirimu dan lelakimu

Bukanlah mauku

Sepertinya aku perlu waktu untuk berbicara empat mata dengamu

Bisakah lelakimu menepi sejenak dari kita

Aku akui aku kalah posisi dan salah bila memaksamu mengikuti kehendakku

Karena aku orang luar di kehidupanmu dengan lelakimu

Sudah sepatutnya kamu tunduk akan lelakimu

Duhai waktu

Aku tahu kini dia bahagia bersama lelakinya

Itu sudah lebih dari cukup untukku

Melihat orang yang kudambakan bahagia

Tak perlu kami dipertemukan diberikan situasi dan kondisi yang aku tak bisa berkutik dihadapannya

Begitupun dia jadi serba salah berhadapan denganku

Mungkin kisah kita tak tertamatkan dengan baik

Mungkin akhirnya hanya menggantung seperti ini

Bertemu denganmu dan melihatmu bahagia

Sudah cukup aku nikmati dari kejauhan ini

Akan aku atur jarak amanku supaya kehidupan kita tak lagi saling bersinggungan

Kehilanganmu sungguh menyakitkan

Merelakanmu adalah anugerah luar biasa yang Tuhan berikan

Maaf nak, ayah tak mampu menjadikan ia sebagai ibumu

Perempuan yang membersamaiku dari 0 sampai aku remaja

Kini telah bahagia dengan kehidupannya

Bukan jaminan untukku yang lebih dahulu mengenalkannya

Takkan kehilangan dia untuk selamanya

Harapan Kita Dapat Saling Menjaga

Harapan kita dapat saling menjaga hingga kita layak menjadi penghuni SurgaNYA

Kamu imamnya, aku makmumnya

Kamu membimbingku

Aku mengikuti bimbinganmu

Kamu tempat bersandar ternyamanku

Aku juga jadi tempat bersandar ternyamanmu

Pelukku menambah semangatmu

Pelukmu juga menambah semangatku

Senyummu membuatku bahagia

Senyumku juga membuatmu bahagia

Tanganmu menggenggam tanganku

Tanganku juga menggenggam tanganmu

Hayu kita satukan niat

Semangat, usaha, dan ikhtiar menegakkan setengah tiang agama karena ALLAH SWT

Aku Tak Punya Kata Untukmu

Aku tak punya kata untukmu

Aslinya tak ada sepatah kata pun

Entah aku sudah lelah, jenuh, bosan dan kehabisan kata

Aku tak lagi kecewa atas semua yang terjadi

Semua dan segalanya masih aku coba petik hikmahnya

Semua isi hatiku

Semua perjalanan panjangku

Aku bersyukur dan selalu aku coba untuk syukuri

Yang lalu memang telah berlalu

Namun kisah kita belum pernah dimulai atau diakhiri

Hanya cukup sekian dan tak ada lagi yang pernah peduli

Dirimu Mewah

Dirimu mewah

Menawan dan ramah

Siapa orang yang tak jatuh hati padamu

Dirimu mengagumkan

Setiap kita punya daya tariknya masing-masing

Kamu itu simpel but elegant

Kamu tak perlu diracik

Kamu sudah alami memancarkan sinarmu

Dan membuatku terkesima

Membuatku terkagum-kagum

Kamu bukan hanya anak perempuan yang telah matang & dewasa

Kamu perempuan lengkap dengan plus minus yang membuatmu menjadi kamu yang ku kenal sampai detik ini

Perjalanan hidupmu

Petualangan rasamu

Peta perjuanganmu

Bahagia sedih sakit kecewa canda tawa tangismu

Membuatku ingin lekas memelukmu erat

Memaksaku untuk menjadi bagian dari rasa damaimu

Meski aku tak dapat hadirkan bahagia

Biarkan penjagaanku yang tak seberapa ini

Memberikanmu sedikit kedamaian, rasa aman dan nyaman

Aku percaya kamu akan segera dipertemukan dengan jodohmu

-----------

Beginikah rasanya jagain jodoh orang

Aku yakin banget itu kamu

Tapi kok kita tak kunjung bersama

Apakah ada yang salah diantara kita

Apa Aku Menangis Aku Aku Bersedih

Kamu mencari tahu atas apa yang menimpaku

Apa aku menangis

Apa aku bersedih

Apa ada pundak yang dapat menjadi tempatku bersandar

Terima kasih atas perhatianmu padaku

Ya aku menangis

Ya aku bersedih

Ya aku tidak punya pundak untuk bersandar atau tempatku mencari perlindungan

Jangan kasihani aku

Jangan menambah beban dipundakku

Aku memang sedang tidak baik-baik saja

Aku berusaha selalu yakin Allah punya jalan terbaikNYA

Allah juga selalu memberikanku perlindungan terbaiknya

Kemalangan yang menimpaku adalah takdir dariNYA

Kesendirianku juga adalah nikmat dariNYa

Ternyata Aku Yang Belum Berani Membuka Pintu

Jangan harap dapat masuk ke hatiku

Bahkan untuk membuka form registrasi saja aku belum mampu

Ya

Ternyata aku belum berani membuka pintu

Pintu menuju hatiku dan kehidupanku masih tertutup rapat

Antara sadar dan tidak aku tak mengelak aku masih nyaman begini

Beberapa coba meyakinkanku, mengajakku dengan niat baik mengarungi sisa hidup ini untuk menegakkan setengah tiang agama

Akan tetapi aku yang memilih tetap diam di titik ku ini

Bukan karena kalian tak bisa meyakinkanku

Mungkin karena takdirku saja yang begitu

Kalian kini selalu membagikan kisah indah pernikahan

Manusiawi jika aku juga menginginkan kisah indah itu

Tapi aku belum waktunya

Apabila tiba waktuku

Ku harap aku dan pasanganku kelak serta keluarga baruku bahkan anak turunanku

Semoga dapat selalu takut kepada Allah SWT, menaati segala perintahNYA menjauhi laranganNYA

Dan kami selalu dalam perlindungan terbaiknya sehingga layak menjadi penghuni surgaNYA

Aamin YRA

Apa salahnya Bintang, perasaannya tulus untuk Syfa

Apa salahnya Bintang

Bintang memiliki perasaan yang tulus untuk Syfa

Bintang juga punya kesungguhan yang besar buat Syfa

Bintang berusaha memberikan versi terbaiknya ke Syfa

Awan tak perlu khawatir akan Syfa

Syfa akan tetap menjadi Syfa

Tak ada yang dapat mengendalikan kebebasan berpendapatnya

Syfa terbiasa mengambil keputusannya sendiri kan sekarang

Syfa sudah dewasa

Biarkan Syfa belajar tentang bertanggung jawab atas pilihannya

Entah itu tentang Bintang, Langit atau dirimu Awan

Mereka bilang Aku semakin tertinggal jauh darimu

Mereka bilang apa aja aslinya aku hanya cukup tahu

Kali ini mereka bilang aku makin tertinggal jauh darimu

Aku masih dengan kesendirianku

Kamu sudah beranak pinak dan halan kesana kesini dengan keluarga kecil nan bahagiamu

Postingan di sosial mediaku masih tentang kata kata bijak

Postinganmu tentang bagaimana keluarga sakinah mawadah warahmamu bertumbuh

Aku yang masih begini saja

Kamu yang sudah begini begitu begono begene

Sungguh aku pun takjub padamu

Terlebih pada perjalanan hidupmu

Kamu memang sangat disiplin akan waktu

Baik untuk dirimu, orang-orang terdekatmu

Semua yang kamu mau, kamu wujudkan dalam kurun waktu tertentu yang telah kamu perhitungkan dengan seksama

Apalah daya aku yang hanya jalan sejalan dan semau serta semampuku saja

Aku dan diriku hanya Tuhan yang tahu

Aku aja gak tahu habis ini akan bagaimana dan seperti apa

Yang aku tahu Tuhan sutradara terhebat dalam penciptaan langit dan bumi dan segala sesuatu yang aku tahu serta yang semua yang tidak aku tahu

Aku percaya dan aku yakin Tuhan sudah tuliskan bagaimana akhir ceritaku

Itu yang terbaik untukku

Aku paham dunia ini fana

Dan kita hanya sementara

Ini bukan ajang perlombaan siapa yang tercepat dan yang terhebat serta siapa yang terkuat

So enjoy your life ya kalian

Semoga Tuhan selalu memberkati segala aktivitas kita

Kak, kamu Jahat Banget

Kak, doamu kuat ya?

Kok kamu jahat banget ya?

Aku harus berapa lama lagi nunggu kak?

Ini udah kelewat lama...

Dari semua pria yang bersedia menjadi pendampingku

Akunya yang ciut, tak bersedia

Perkara Agama

Perkara Keturunan

Perkara Surga yang ingin aku tuju

Bagaimana ini, belum ada yang klik

Belum ada yang pas dan cocok

Doa dan pengharapan mereka sudah bijak luar biasa

Tapi aku tak bisa memaksa

Aku belum siap

Aku belum mampu

Aku masih punya ketakutan terbesarku

Aku belum berhasil mereka tahlukkan

Gak ada rasa gak ada asa

Aku cukup seperti ini saja

Pasangan kalau tidak bisa saling support buat apa

Happy bithday for me, 30th

Happy birthday for me, 30th

Terima kasih sudah menjalani 30 tahun ini dengan versi terbaikku

Terima kasih telah mampu menghadapi asin manis kehidupan ini

Terkadang di atas, terkadang di bawah tapi aku selalu berhasil menikmatinnya karena kekuasaan ALLAH SWT

Tak banyak harapku

Kuingin aku makin layak jadi penghuni Surga ALLAH SWT

Lagi Lagi Aku Bisa Apa

Lagi lagi dan lagi

Entah ini lagi ke yang berapa kali

Lagi lagi aku bisa apa lagi

Timingnya semoga pas kali ini

Aku ikhlas Tuhan atas semua garis dan jalan hidup ini

Lagi lagi aku harus terpaksa belajar bersyukur

Tuhan dititik ini Engkau masih menguatkan hamba

Mohon peluk erat hamba, lindungi hamba, jaga hamba dengan semua asmaul husna

Drama kehidupan dan dunia yang fana

Sesungguhnya aku sudah lelah harus bagaimana

Bolehkah aku mulai fokus mengejar akhirat saja

Agar dunia mengikuti jalannya

Terima kasih telah mendorongku untuk berani

Terima kasih telah mendorongku untuk berani

Berani menyapa dunia

Berani berbaur dengan semua orang tanpa pandang bulu

Berani melangkah maju

Berani menghadapi rasa khawatirku

Terpaksa memang awalnya

Kemudian aku jadi suka

Aku Tetap Memilih Diam

Aku tetap memilih diam

Aku masih setiap dengan diam

Aku diam hanya untuk satu hal yang ingin aku buktikan untuk diriku sendiri

Aku yakin aku bisa bila Allah mengizinkan

Sejauh ini, selama ini, sampai detik ini semua yang terjadi dalam hidupku ini berkat izin Allah

TakdirNYA aku berusaha terima

Karena kekuatanku ini berasal dariNYA

Ya Allah aku diam

Izinkan aku tetap membungkam 1 hal ini

Semoga Engkau berkenan dan memberikan kelayakan untukku

Aamin

Hai Mantan, Bahagia Sekali Hidupmu

Hai Mantan, bahagia kali hidupmu

Bahagia kamu atas pilihan hidupmu

Menikahinya dan memiliki anak-anak darinya

Hidupmu kini seperti harapanmu waktu itu

Kamu jauh lebih bahagia dari yang kamu kira

Hidup bukan hanya tentang kita

Maafkan aku yang masih terbelenggu di masa lalu

Terima Kasih, Aku Mencintaimu Dengan Segenap Hatiku Selama Ini

Terima kasih.

Aku telah mencintaimu dengan segenap hatiku.

Aku menyayangimu dengan versiku.

Aku mengagumimu dalam lahir dan batinku.

Terima kasih.

Telah berhasil aku bingkai satu kisah cinta dalam hidupku.

Telah aku lewati satu masa yang luar biasa tentang kita.

Telah menjadi salah satu pengalaman berhargaku.

Terima kasih

Menangis dalam Lelap Tidurmu

Wajar kalau kamu lelah

Wajar jika kamu kecewa

Wajar jika kamu merasakan sesak di dada

Menangislah bila memang harus kamu menangis

Jangan ditahan dan dikuat-kuatkan

Aku tak tahu bahagimana dunia kejam kepadamu

Aku tak tahu bagaimana sesama manusia menyakitimu

Yang aku tahu kamu cukup baik untuk disakiti

Yang aku pahami kamu cukup positif atas setiap keadaan

Tuhan yang menuntunmu

Tuhan yang memberikan perlindungan terbaiknya untukmu

Tidurlah, istirahatlah

Aku gak kuasa melihatmu menangis di dalam lelap tidurmu

Tak semua mimpi bisa kau jadikan nyata

Tak ada usaha yang sia-sia

Kamu sudah luar biasa

Percayalah semua akan baik-baik saja

Aku Lega Kamu Masih Bisa Menangis

Menakjubkan

Aku nyaris tak mengenali dirimu

Kamu dewasa, profesional dan terus berpacu dalam waktu

Mungkin karena kamu tahu hidupmu mungkin sampai di sini

Semua kamu lalukan dengan versi terbaikmu

Terus tersenyum, menyapa, berbagi bahagia dan seteresmu

Kamu berubah jadi luar biasa kuat dan tanggung

Tak pernah ku lihat manja dan tangismu kini

Kamu tak lagi merengek akan hal-hal kecil dan bahkan besar

Kamu selalu percaya Tuhanmu lebih besar dari semua persoalanmu

Kamu percaya Tuhan memuntunmu menuju hari yang lebih baik dan terang lagi

Maaf aku harus memberhentikan langkahmu

Memintamu rehat sejenak

Menikmati udara yang masih bisa kamu hirup

Melihat sekelilingmu lebih seksama lagi

Hidupmu bukah hanya perihal kerjaan dan keluarga

Kamu punya hak atas dirimu sendiri

Kamu layak bahagia

Kamu boleh jatuh cinta tanpa khawatir terluka

Bebaskan hatimu

Biarkan dia mengalami banyak rasa

Kamu terlalu berhati-hati dengan hatimu

Safety banget

Aku khawatir kamu tidak bisa menangis

Dan detik ini aku lega menemanimu menangis

Ternyata kamu masih ingat tuk menangis

Sajadahmu, Tuhanmu dan orang-orang baik selalu mengelilingimu

Jangan khawatir akan hal yanh kami belum tahu pasti

Waspada boleh tapi jangan overprotect seperti kemarin ya

Jangan Tinggalkan Aku Seperti Waktu Itu

Jangan tinggalkan aku seperti waktu itu

Dia memang orang dari masa lalumu

Kamu perlu ingat ada aku saat ini yang bersamamu

Jangan karena dia menghampirimu dan berdalih ingin berbicara denganmu

Seketika kamu tinggalkan aku begitu saja

Meskipun aku tahu kamu akan kembali kepadaku

Aku tak suka caranya memperlakukanmu

Dia tak perlu tahu bagimana cara aku memperjuangkanmu

Kamu harus tegaskan padanya kalau dia sudah tidak ada sangkut bautnya lagi dengan dirimu

Kamu adalah kamu masa kini

Bersama aku, kita akan tumbuh lebih baik lagi

Ya Aku Tak Percaya Manusia Seorang Pun

Ya aku tak percaya manusia seorang pun

Waktu kamu sampaikan niat tulusmu menjadi imam dalam kehidupanku di dunia dan akhirat kelak

Ya aku berusaha keras untuk meyakininya

Kalau Tuhan yakinkan aku dengan dirimu, aku bisa apa

Bukannya aku tak berusaha

Bukannya aku tak berdoa

Bukannya aku tak ikhtiar

Percayaku pada takdir Tuhan

Jodoh rezekiku sudah tertulis 50.000 tahun yang lalu

Bukannya Kita Pernah Bercanda Sampai Seserius Ini

Bukankah kita pernah bercanda dan terus bersendau gurau

Sebelum pembahasan yang seserius ini

Aku hargai saran dan kritikmu

Aku hormati keputusanmu

Niat baikmu

Keseriusanmu

Tapi aku belum klik

Aku belum dan bahkan tak merasakan sesuatu yang spesial tentangmu

Bolehkan kita tetap berteman saja

Jangan seserius ini

Aku gak bisa gak ketawa menghadapimu

Dari semua pria yang aku kenal dan aku temui

Mungkin baru 1 itu aja yang aneh bin ajaib

Tuhan bisa putar balikkan hatiku begitu saja

Benciku berubah jadi suka

Sempat terlena, terbang kepayang dan jatuh tersungkur karenanya

Hingga aku belajar apa artinya semua yang terjadi dalam hidupku ini

Ini kehendakMU Tuhan

Aku berasal dariMU dan kembali kepadaMU

Kuatkan iman islamku, jaga ketaqwaanku, lindungi aku, sayangi aku, dan peluk selalu diri lemah ini Tuhan

Sampai Tak Lagi Mengingatmu

Mungkin dulu aku terlalu

Terlalu cepat mengagumimu

Mungkin dahulu aku berlebihan

Berlebihan dalam mengartikan semua tentangmu

Hingga aku tertunduk tak mampu melihatmu

Menjaga jarak dan merelakanmu pada waktu

17 tahun sudah berlalu

Setengah hidupku berongga tanpa kamu

Sampai aku tak lagi mengingat wajahmu

Bukan karena aku melupakanmu

Mungkin waktu yang telah membuat ingatanku pudar dan rasaku punah

Belum ada sosok yang menggantikanmu

Yang aura dan kharismanya sekuat kamu

Akan tetapi aku selalu yakin ada seseorang yang Tuhan gariskan untukku

Aku Gak Ngurus Kamu Kembali Berkomunikasi Dengan Mantanmu

Aku gak ngurus

Kamu kembali berkomunikasi dengan mantanmu

Yang dahulu meninggalkanmu

Membuatmu menangis dan menunggu

Membuatmu berharap dan seketika lenyap tanpa jejak

Aku gak ngurus

Mantanmu kembali menyapamu

Dengan segala kerendahan hatinya meminta maafmu

Mengucapkan terima kasihnya, memujimu

Berharap kesempatan itu masih ada antara dia dan kamu

Aku gak ngurus

Kamu yang paling tahu betul

Bagaimana sakit, hancur lebur dan berada di dasar derita

Bagaimana hari-hari kelam itu menyelimuti hidupmu

Karena pernah ada bahagia yang tak terkira akan berakhir tanpa tanda akhir

Aku gak ngurus

Dia yang paling tahu betul

Bagaimana dia memperlakukanmu

Bagaimana ruginya dia menepikanmu dari hidupnya

Mungkin karena dia tak cukup bersyukur pernah ada kamu membersamainya

Atau karena dia serakah menginginkan kehidupannya yang lebih dari kehadiranmu

Aku gak ngurus

Niatku tulus

Karena Tuhan

Aku dan kamu sedang sama-sama berjuang untuk menjadi hamba Tuhan yang lebih baik lagi dari setiap waktunya

Tentang kita adalah ibadah indah yang panjang

Dimana untuk mendapatkan pahala sangatlah mudah

Kita taat kepada perintah Tuhan, dan menjauhi laranganya titik.

Sejauh dan Selama ini Kamu yang Selalu Aku Menangin

Tanpa kamu sadari

Selama dan sejauh langkahku ini

Kamu yang selalu aku menangin

Kamu selalu menang di hatiku

Kamu ada dalam setiap strategi bertahan hidupku

Karena kamu salah satu tujuanku

Kalau kamu sabar mungkin kita akan bertemu dan bersatu

Itu pun kalau niat, usaha, doa dan ikhtiarku terkabul

Aku selalu mengusahakan yang terbaik disetiap waktuku

Semua hasil pencapaian ini untuk kamu

Maaf kalau dahulu aku pergi tanpa pamit

Aku menghindar tanpa memberi alasan

Tak ada alasan untuk meninggalkan kamu

Jujur dari detik itu sampai saat ini aku khawatir kamu sudah bahagia bersanding dengan orang lain

Namun aku selalu menguatkan diri, menyakinkan hati kalau kamu masih di sana

Kita akan bertemu pada waktu yang tepat