Aku sering bertanya-tanya mengapa wanita begitu sangat ingin dimengerti
Tidakkah sedikit dia peduli bahwa pria juga ingin dipahami
Kali ini kamu yang kelewat batas Syfa
Kamu telat 2tahun dari waktu yang telah kita sepakati bersama
Kamu sengaja melewatiku ya?
Kamu tahu betapa aku menunggumu waktu itu
Bagaimana semua harapanku melambung begitu tinggi di pagi harii
Dan kau tamatkan semua di dini hari
Kamu sungguh tak berhati
Aku sekarat sampai mati
Memperjuangkan rindu yang ingin ku tebus dengan menghabiskan hari bersamamu
Tapi apalah daya, hari itu aku tak nampak batang hidungmu
Bahkan sekedar informasi atau konformasi pembataln darimu tidak aku terima sampai detik ini
Kamu berniat balas dendam kah syifa?
Kamu tahu betapa aku sangat berhati-hati menjaga kedekatan diantara kita berdua
Bagaimana aku sangat waspada jangan sampai kamu terluka
Kamu tahu betapa was-wasnya aku ketika aku tahu aku tak sengaja membuatmu kecewa
Aku takut Syfa, aku takut memiliki perasaan pribadiku ini padamu
Kamu tak pernah tahu, bagaimana dengan tanggung jawabku
Aku memikul tanggung jawab atas ribuan karyawan yang bekerjasama dengan perusahaan keluargaku
Dan perusahaan yang aku kelola kini telah merambah dunia internasional
Perjodohan pun terjadi dalam dunia bisnisku ini
Dia mendampingi aku karena keperluan bisnis keluarga kami
Aku paham apabila kamu tak bisa terima alasan ini
Karena kamu telat atau tidak aku akan tetap bersamanya seperti detik ini
Aku hanya ingin menjelaskan bagaimana perdebatan panjang hatiku ini
Bahkan sampai detik ini aku belum bisa dan terbiasa hidup dengannya
Sering kali yang terlintas adalah bayangmu di sosoknya
Aku sering keliru menganggapnya seolah-olah kamu
Sepertinya dia akhirnya memahamiku mengapa aku sampai sebegitunya
Aku menjelaskan tentang perasaanku yang sebenarnya tulus dan penuh hanya untukmu dari detik itu sampai detik ini
Dia ingin aku mempertemukanmu dengannya
Tapi aku tak bisa
Karena akhir-akhir ini kalian begitu dekat
Aku tak mungkin melibatkanmu ke dalam permasalahan domestikku
Jangan sampai perasaanku ini melukai dirimu
Begitu cara aku mencintaimu selama ini
Begitu juga cara aku menahan semua gejolak dalam jiwaku ini
Aku ingin sekali memelukmu dan menjagamu dari dekat
Aku sudah lama ingin sekedar berjabatan tangan denganmu
Aku ingin sekali menggenggam erat tanganmu
Aku juga ingin membelaimu dengan hangat dan penuh kelembutan
Tapi apa daya ku
Aku menjadi tumpuan sebegitu banyak orang
Mereka menaruh harapan besar di atas pundakku
Pekerjaanku tak pernah kenal waktu
Waktuku habis untuk mengembangkan bisnis ini
Bahagiaku ketika melihat mereka bahagia dan puas dengan kerjasama kami
Sedihku adalah tak memiliki waktu untuk mengembangkan perasaanku padamu
Sekian lama aku menanamnya dalam hati,, sudah 12tahun aku memilih untuk cukup memendam tulusnya rasaku ini padamu
Momen bahagia dalam hidupku adalah ketika ada kamu di hari-hariku,, aku rindu hari-hari bersamamu 😊
Kalau boleh mengulangnya aku ingin rewind and flashback berulang-ulang kali ke detik-detik saat kita bersama dahulu
Karena kedepan tidak akan pernah ada hari untuk kita dapat bersama bukan?
Awan, kapan kau balik? TUHAN izinkan aku melihatnya sekali lagi...
BalasHapusPerpisahan ini berkat doaku juga kah? yang waktu itu meminta apabila Awan tak baik bagiku maka jauhkanlah ia dari hidupku,